Selasa, 05 September 2017

Pengantar Diri


DENGAN segala kerendahan hati, ketulusan tak berbagi dan untuk kejujuran diri, tiada salah jika informasi diri ini diungkap di sini. Yang merasa ada guna, pakailah untuk informasi dan berita. Tapi buat yang merasa  tak perlu apa-apa darinya, lupakanlah rubrik dan atau catatan ini sekarang atau kapan-kapan saja hingga saatnya mungkin diperlukan juga.
Sesederhana apapun jalan hidup yang pernah dihadapi, terkadang diperlukan untuk diterang-benderangkan sebagai bagian memperjelas diri. Jangan lagi ada keraguan tentang diri. Dari situ bisa jadi ada pula informasi yang diperlukan. Atau bisa jadi informasi yang kurang teliti dapat diperjelas oleh siapa saja yang merasa lebih mengetahui kejadian yang  sesungguhnya. Itulah inti pentingnya jati diri ini.

Blog sederhana ini memang blog diri sendiri. Bersifat pribadi dalam arti ditulis sendiri apa-apa yang terasa ada arti. Sebagai orang yang menjadikan menulis dan membaca sebagai salah satu hobi, maka mengelola blog pribadi adalah salah satu strategi yang mungkin pantas untuk dijalani.

Tidak ada harapan berlebihan dari pengungkapan jati diri ini kecuali untuk memberi arti kepada diri sendiri dan kepada siapapun yang merasa memerlukan. Setiap titik dan koma, apa lagi sebuah kata hingga menjadi wacana, harapannya sama, kiranya informasi ini mempunyai arti bagi saya atau bagi kita semua, insyaallah. 

Jika di blog yang sama ada dua kolom yang berbeda tapi mengandung beberapa informasi yang kurang lebih sama seperti kolom 'biografi' misalnya, biarlah ada yang menilai sama dan jadikan saja catatannya sebagai saling melengkapi saja. Tidak harus diperselisihkan. Ok, selamat membaca kolom jati diri yang isinya memang tentang diri penulis sendiri.***

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Beri Komentar

Postingan Terbaru

Ramadan, Puasakah Aku?

Sudah kutahan tidak makan seharian Sudah kutahan pula tidak minum seharian Lama, sangat lama Sedari imsak hingga ke tennggelam surya ...