Ketua Komisi KUB MUI Kabupaten Karimun, Drs. Tugiatno menjelaskan bahwa tujuan dihelatnya kegiatan ini, selain sebagai pelaksanaan program kerja MUI Kabupaten Karimun tahun 2024 juga dimaksudkan untuk meningkatkan pemahaman moderasi beragama sekaligus mengamalkan ajaran agama secara adil dan berimbang. Dengan begitu diharapkan terhindar dari prilaku menyimpang yang tidak ada diajarkan dalam agama apapun.
"Dengan kegiatan ini diharapkan akan dapat menghadirkan keharmonisan dalam kehidupan berbagai agama sebagai anak satu bangsa," tambah Tugiatno. Lebih dari itu, katanya diharapkan pula akan menciptakan Kabupaten Karimun yang aman dan kondusif.
Menyinggung peserta yang ikut dalam kegiatan, ini Ketua Komisi KUB itu menjelaskan bahwa peserta kegiatan terdiri dari 22 orang dari Islam, 4 orang Kristen, 1 orang Katholik, 3 orang Budha dan 1 orang dari Khonghucu.
Ketua MUI Kabupaten Karimun, Drs. H. Afrizal dalam pengarahannya saat membuka acara resmi mengatakan bahwa kegiatan ini penting bagi para siswa, generasi muda. Ketua MUI itu berharap kegiatan ini dapat memberikan pemahaman kepada peserta tentang moderasi beragama.
"Bagaimana mengimplementasikan moderasi beragama dalam bentuk perbuatan nyata di lingkungan sekolah masing-masing," katanya. Kata Ketua Umum MUI, itu lagi bahwa tujuan pemberian pemahaman moderas beragama kepada para siswa adalah agar mereka dapat melaksanakannya di tengah-tengah masyarakat, di tempat mereka berada.
"Diharapkan pula mereka-mereka ini menjadi contoh bagi teman-teman di sekolah dan di tengah-tengah masyarakat," tambahnya.***
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Beri Komentar