Jumat, 19 Mei 2023

Safro Bukan Berangkat Haji

SETELAH namanya didaftarkan untuk berangkat ke Tanah Suci Safro begitu senang. "Suaminya mau berangkat? Siap untuk berangkat?" Pertanyaan itu disampaikan Bu Iftida kepada Tina, isteri Safro. Tina tidak berpikir panjang dan tidak juga konfirmasi kepada suaminya. Dia yakin saja kalau suaminya pasti mau berangkat ke Tanah Suci. Dia meyakinkan pengusaha itu. Safro sendiri dipilih karena pernah menjadi guru mengaji anak Bu Iftida. Dari 10 orang yang diumrohkan, Safro salah satunya.

Sejak Tina menyampaikan pesan Bu Iftida, Safro sangat senang. Terima kasih, isteriku. Kata-kata itu berkali-kali disampaikannya kepada bininya. "Sayangnya Abang pergi sendiri, ya Bu?" Tina tersenyum lalu mengingatkan suaminya, agar bersyukur karena sudah dibayarkan untuk ke Tanah Cuci. "Tapi, apakah Abang akan berangkat bersama dengan orang-orang yang sudah manasik itu, ya Bu?" Tina terkejut mendengar pertanyaan suaminya. Jangan-jangan Safro salah memahami hadiah dari Ibu Iftida, kata Tina dalam hati. Itu yang manasik adalah persiapn haji. Safro kan dapat hadiah umroh?

"Sayang, coba tanyakan kepada Ibu Iftida, apa saja yang mau disiapkan untuk berangkat ke Tanah Suci. Apakah tidak disuruh menyiapkan pakaian ihram, misalnya?" Safro semakin tidak sabar. Dia tahu tetangga sebelah rumah kemarin membuat acara walimatussafr haji karena sepekan lagi akan berangkat haji. Safro berpikir dia juga akan berangkat haji. Tina kembali menjelaskan, kalau suaminya itu bukan berangkat haji. Hanya akan berangkat umroh, nanti. Masih tiga bulan lagi. Kini Safro baru mengerti. Aduh, salah paham aku, katanya di hati.***

Tbk, 19052023


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Beri Komentar

Postingan Terbaru

H. Endang Tamami Telah Pergi

PAGI Kamis (16/01/2025) ini mendapat berita duka. Seorang teman, lebih tepatnya sebagai orang tua atau guru. Sebuah tulisan di WhatsApp Grup...