Kamis, 28 November 2013

Catatan Resepsi HUT PGRI Karimun: Kekompakan itu Indah

HANYA satu kata saja yang paling tepat untuk menyebut kesuksesan penyelenggaraan resepsi HGN (Hari Guru Nasional) 2013 dan HUT (Hari Ulang Tahun) PGRI (Persatuan Guru Republik Indonesia) ke-68 Kabupaten Karimun, hari Kamis (28/ 11) ini, yaitu kompak. Tidak akan mudah mendatangkan 4000-an guru/ pegawai sekolah (baca: anggota PGRI) yang berada di pulau-pulau nun jauh se-kabupaten berazam ini ke satu nan jauh di ujung Pulau Karimun. Khas kabupaten ini yang terdiri dari banyak pulau yang terpisah oleh laut yang cukup jauh jaraknya antara satu dengan lainnya, membuat usaha mengumpulkan guru secara keseluruhan sangatlah susah.

HUT PGRI Karimun tahun ini memang terasa istimewa. Jumlah anggota PGRI yang hadir begitu banyak. Kurang lebih 4000 (empat ribu) orang bukanlah jumlah yang sedikit. Artinya hampir semua guru datang ke tempat acara ini. Di satu pulau (Karimun) saja hanya ada kurang lebih 2000-an orang guru dan pegawai sekolah. Di Pulau Kundur, pulau yang juga termasuk besar, ada kurang lebih 1000-an guru dan pegawai pula. Di Pulau Moro, pulau ketiga yang termasuk pulau yang besar juga, ada kurang lebih 300-an orang. Dan di lain-lain pulau para guru bertebaran dengan jumlah yang lebih kecil. Bahkan ada di sebuah pulau yang hanya terdapat satu sekolah (SD) dengan guru lima orang saja. Sungguh berat mengumpulkan mereka jika tidak ada rasa kebersamaan dan kekompakan.

Tapi pada resepsi HUT PGRI kali ini, ternyata panitia mampu mendatangkan hampir semuanya. Acaranya dilaksanakan di Kecamatan Meral Barat (berada di Pulau Karimun paling ujung) dengan lokasi yang juga sangat jauh dari kota Tanjungbalai Karimun, Ibu Kota Kabupaten Karimun. Dari pelabuhan Karimun ke lokasi acara pun memerlukan waktu hampir setengah jam naik bus/ motor. Padahal dari tempat tinggal guru di pulau-pulau sana ke Pulau Karimun sudah memerlukan waktu antara satu- dua jam naik kapal laut. Belum lagi jarak sekolah ke pelabuhan di tempat tugas, biasanya juga sangat jauh.

Semua guru yang hadir pada acara resepsi hari ini mengatakan kalau acara tahun ini adalah acara yang paling sukses dan spektakuler berbanding acara yang sama pada tahun-tahun sebelumnya. Pertama karena jumlah peserta yang hadirnya sungguh-sungguh pantastis. Belum pernah terjadi sebelumnya. Penyebab kedua adalah hadiah doorprize umrohnya sungguh di luar dugaan. Tidak terbayangkan kalau jumlahnya bisa dua kali lipat berbanding tahun sebelumnya. Ini kehebatan tersendiri untuk tahun politik ini. Apakah ada kaitannya dengan Pemilu tahun depan? Entahlah.

Ketika tahun-tahun awal kebijakan memberikan hadiah umroh oleh Pengurus PGRI, jumlahnya baru untuk beberapa orang saja. Seingat saya, tiga tahun lalu masih di bawah sepuluh orang. Tahun berikutnya juga tidak seberapa. Tapi tahun lalu (2012) Pengurus PGRI Kabupaten bersama Pemda Karimun sanggup memberikan hadiah umroh gratis untuk 13 orang guru. Sungguh jumlah yang lumayan besar sekali untuk berangkat umroh.

Nah, ternyata pada tahun ini dari informasi awal yang akan berangkat hanya 12 orang, ternyata akhirnya berjumlah 24 orang. Bupati, Wakil Bupati, Sekda dan Ketua DPRD masing memberi lagi hadiah umroh. Makanya jumlahnya menjadi 24 orang. Wow, tahun ini para guru di Karimun insyaallah akan berangkat umroh sebanyak 24 orang tersebut. Hebatnya, yang bernasib baik untuk berangkat pada tahun ini kebanyakannya adalah guru-guru muda. Tentu saja ini sesuatu yang membanggakan.


Tapi yang jauh lebih layak untuk dicatat adalah begitu tampak kompaknya para guru dalam melaksanakan resepsi ini. Para panitia yang kebetulan dipercayakan kepada Pengurus Cabang PGRI Kecamatan Meral, sungguh menunjukkan kekompakan yang utuh sejak persiapan hingga pelaksanaan. Dari beberapa kali rapat persiapan, panitia tampak sekali kekompakannya. Pengurus Daerah juga selalu ikut dalam rapat-rapat itu. Itu juga menambah kekompakan sesama panitia. 

Lalu ketika mempersiapkan tempat (memasang tenda, pentas, dekorasi, dll) semua dikerjakan secara bersama-sama. Semua bersedia untuk bertungkus-lumus (bersusah-payah) demi suksesnya acara. Sampailah ke hari H-nya, semuanya menunjukkan kerjasama yang hebat sehingga acaranya berjalan dengan lancar dan sukses. Ah, begitu indahnya kekompakan ini. Sebagai Ketua Panitia, saya merasa puas dengan partisipasi aktif semua anggota, terutama para panitia dalam menyukseskan resepsi ini. Kehadiran Bupati, Wakil Bupati, Sekda sekaligus bersama FKPD membuat kekompakan antara PGRI dengan Pemerintah Daerah juga tampak. Terima kasih teman semua!***

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Beri Komentar

Postingan Terbaru

Merasa tak Diawasi

Tersebab tak merasa diawasi Aku bisa melakukan apapun yang aku kehendaki Merasa tak ada yang melihat gerak-gerik Aku melakukan apa saj...