PADA umumnya anak-anak tidak mau disuntik. Takut. Takut, sakit, katanya. Karena divaksin artinya sama dengan disuntik, maka anak-anak juga takut dan tidak mau divaksin. Lihatlah pelaksanaan vaiksinasi di sekolah-sekolah TK atau di SD (Sekolah Dasar). Pada hari pelaksanaan vaksinasi biasanya situasinya heboh dan ribut oleh suara anak-anak menangis. Begitulah selalu kita lihat.
Saya punya tiga cucu. Cucu sulung, Akif (8 tahun) sudah terkena keharusan vaksin sesuai umurnya. Saat ini dia sudah duduk di kelas dua. Oleh sekolah, dikirimkan blangko permintaan izin/ tidak izin vaksin ke orang tuanya. Kedua orang tuanya setuju divaksin. Kebetulan pelaksanaan vaksinnya di sekolahnya sendiri, SD Darul Mukmin Kabupaten Karimun, Sidorejo Kecamatan Karimun.
Pada vaksin pertama, satu bulan yang lalu itu Akif sesungguhnya tidak mau divaksin. Dia selalu menolak jika ayah-bundanya memintanya untuk vaksin. Tapi akhirnya dengan berbagai bujukan, termasuk membuat janji akan memberikan hadiah, akhirnya dia mau divaksin. Tapi, itu tadi. Dia tetap takut dan ingin lari. Waktu pelaksanaan vaksin sebulan (Januari 2022) lalu itu, dia terpaksa dipegang oleh beberapa orang petugas. Dan alhamdulillah berhasil juga divaksin. Lucunya, setelah selesai divaksin dia mengatakan tidak sakit. "Jarumnya tak sakit," kata Akiif waktu itu. Boleh jadi karena begitu cepatnya proses suntik vaksin.
Kini sudah harus vaksin kedua. Kata Akiif vaksin keduanya, besok Sabtu (05/02/2022) di sekolahnya juga. Yang lucu lagi, untuk vaksin kedua ini justeru dia yang mendesak. Sejak beberapa hari lalu, sesungguhnya Akiif sudah bertanya kapan vaksin kedua. Ternyata, oh ternyata tidak semata karena suntik vaksinnya yang tidak sakit saja yang membuat dia minta divaksin cepat. Ada sebab lain juga.
Kata Akiif, nenek bilang kalau nak ikut naik kapal harus sudah divaksin. Dan vaksinnya harus sudah dua kali. OMG, rupanya setelah vaksin pertama itu si Nenek bercerita akan ke Batam atau ke Tanjungpinang. Pokoknya naik kapal. Dan Akiif memang selalu ikut Nenek-Atok kalau ada kesempatan berjalan-jalan. Dan nenek pernah mengatakan kalau Akiif ingin ikut harus mau divaksin.
Jadi, untuk vaksin besok, itu sudah jelas si Kecil ini tidak akan ada masalah lagi. Dia sudah menyatakan siap untuk divaksin. Begitulah, bila si Kecil ingin divaksin.***
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Beri Komentar