JUMAT (09/07/2021) kemarin, bertempat di Graha Azam, Yayasan Darul Mukmin (YDM) Karimun telah dilaksanakan kegiatan pelatihan manajemen kelas. Diikuti oleh 70 orang para guru dari TKIT, SDIT dan SMPIT Darul Mukmin kegiatan pelatihan berlangsung selama dua hari hingga esoknya.
Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Kadispoda) Kabupaten Karimun, Usman yang menjadi nara sumber pada hari pertama mengaku kegiatan pelatihan manageman kelas, ini sangatlah bagu. Dia menilai kalau kegiatan, ini sangat penting. "Semua sekolah Negeri layak dan sekolah swasta lainnya dianjurkan agar dapat mengadopsi ini."
Lebih jauh dia mengatakan, “Memang sangat perlu ditiru, kegiatan yang dilaksanakan Darul Mukmin ini. Perlu dicontoh oleh sekolah-sekolah negeri dan sekolah swasta lainnya,” ujarnya sebagaimana dikutip dari media online radioazam.id. Usman beralasan, sekolah negeri justru akan lebih mudah menggelar kegiatan seperti yang dilaksanakan Yayasan Darul Mukmin karena dalam satu sekolah hanya ada satu jenjang dan sangat berbeda dengan lingkungan di dalam Yayasan Darul Mukmin, yang terdapat TKIT, SDIT dan SMPIT kemudian tergabung di dalam sebuah wadah yayasan. Demikian dia memberikan komentar terhasdap kegiatan ini.
“Kalau sekolah negeri kan orangnya tidak banyak, justru lebih mudah menyatukan visi misi. Tinggal bagaimana strategi proses menghadapi pembelajaran tahun ajran baru dalam masa pandemi Covid-19 ini,” ungkap Usman. Dengan demikian, sekolah tidak akan kalah dengan situasi yang terjadi, tentunya harus dibarengi dengan membuat inovasi, serta strategi terhadap pembelajaran ini.
Menurut Usman, perlunya hal tersebut dilakukan, agar jangan sampai gara-gara Covid-19 kita kehilangan satu generasi, yang tidak memahami pendidikan secara mendalam.
“Makanya pelatihan manageman kelas Darul Mukmin ini sangat bagus. Saya sangat berharap agar sekolah- sekolah juga dapat membuat program seperti ini dalam menghadapi tahun ajaran baru. Stresshingnya nanti tergantung sekolah atau yayasan. Dan yang paling penting, nilai dari kegiatan ini luar biasa bagus, menjadi suatu buadaya yang harus dipertahankan,” pesannya.
Tujuan dilaksaakannya pelatihan manajemen kelas adalah agar para guru mampu memberikan pelayanan pendidikan terbaik di yayasan ini. Para guru memang sudah seharusnya mampu menjawab
tantangan zaman. Perkembangan teknologi, misalnya begitu pesatnya. Begitu pula perkembangan pelayanan pendidikan kepada para peserta didik, haruslah mengikuti kemajuan itu.
Sudah benar yayasan ini melaksanakan kegiatan yang bertujuan mengapgrade kemampuan para guru. Jika para guru dapat menyesuaikan diri dan kompetensinya dengan kemajuan zaman maka akan mudah pula para guru dalam memberikan pelayanan pendidikan kepada siswa. Proses pembelajaran tidak semata menyampaikan materi. Tapi bagaimana cara (metode) menyampaikan materi, itulah yang lebih penting. Penyampaian materi akan tercapai jika metode penyampaiannya disesuai dengan situasi dan kondisi para peserta didiknya. Begitu juga dengan memperhatikan lingkungan dan faktor pendukung lainnya.
Itulah beberpa hal pokok yang disampaikan oleh Dr. Usman, MSi dalam paparan materinya. Materi pelajaran, metode ternyata labih penting metode walaupun tujuan pembelajaran menyampaikan materi. Dan antara metode dengan guru, adalah lebih penting gurunya. Maksudnya, gurulah akhirnya yang menjadi penentu apakah materi itu akan tersampaikan dan dapat diterima dengan baik oleh siswa. Demikian dia menjelaskan kepada para guru di YDM. Selamat mengikuti pelatihan, para guru.***
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Beri Komentar