LAMA sekali menanti. Sejak saya dimutasi dari SMA Negeri 2 Karimun ke SMA Negeri 3 Karimun ini hampir enam tahun lalu, harapan saya agar jalan masuk ke dan di lingkungan sekolah ini diperbaiki bagaikan angin lalu. Harapan itu tidak pernah mendapat respon. Sebagai Kepala Sekolah, saya melihat ada banyak yang sangat diperlukan sekolah ini. Tapi jalan masuk dan jalan di pekarangan sekolah ini adalah yang cukup penting.
Selain mengusulkan pembangunan infrastruktur lain seumpama gedung, usulan perbaikan jalan ini selalu saya sampaikan setiap tahun. Dari jalan besar ke sekolah --kurang lebih 100 meter-- jalannya sangat sempit. Sudah pernah disemenisasi namun sudah rusak berat. Di sana-sini hancur dan berlobang. Saya ingat, pada tahun-tahun awal saya di sekolah ini, jalan masuk yang juga menjadi jalan umum (masyarakat) itu pernah direhab oleh sekolah dengan bantuan biaya dari masyarakat. Sejak itu belum pernah lagi diperbaiki. Sedih, memang.
Selain jalan masuk, jalan di samping sekolah dan jalan di pekarangan sekolah juga tidak layak untuk dipakai. Dengan kontur tanah berbukit, siswa dan guru tidak merasa nyaman untuk bergerak dari satu gedung ke gedung lainnya. Tanahnya hancur dan becek kalau turun hujan. Itulah sebabnya saya terus mengusulkan kepada Pemerinta (terutama Pemda Karimun) untuk dibangun jalan semen atau aspal.
Akhirnya di tahun 2013 ini harapan itu terkabulkan juga. Saya ingat di akhir tahun 2012 lalu saya berbicara langsung dengan Bappeda Karimun. Dan ketika bupati, Nurdin Basirun kebetulan hadir di sekolah pertengahan tahun 2013 ini, kembali saya usulkan secara lisan. Saat itu dia dan beberapa pejabat teras Karimun bersama petinggi PT Saipem datang untuk meresmikan kantin sekolah. Kantin itu sumbangan dari PT Saipem.
Alhamdulillah, ternyata usulan itu berbuah manis. Di bulan Agustus lalu saya mendapat informasi dari salah seorang pegawai Bappeda Karimun bahwa jalan itu akan dibangun aspal. Dan di bulan Oktober 2013 ini jalan itu akhirnya selesai. Mulai hari ini, Jumat, 25 Oktober 2013 jalan itu sudah mulus. Jalan di sepanjang samping sekolah yang merupakan batas sempadan dengan tanah masyarakat juga sudah diaspal mulus. Ditambah jalan masuk hingga ke Perpustakaan, jalan itu juga sudah diaspal mulus. Semoga ini menambah semangat warga sekolah untuk meningkatkan mutu pendidikan di sekolah ini.***
Catatan: Maaf, foto ilustrasinya adalah foto ketika belum diaspal.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Beri Komentar