Maksudnya hari ini,
hari Kamis ini adalah hari dengan tangal 4 di bulan tiga (Maret) tahun 2021. Tidak
ada yang aneh, memang. Tidak ada juga yang istimewa dengan angka-angka itu,
kecuali berurut secara terbalik. Dimulai dari angka terbesar (4), berakhir di
angka terkecil (1). Biasa sajalah, yak an?
Tapi buat saya, menarik
juga. ‘Menarik juga’. Menggunakan kata ‘juga’ karena memang tidak hanya itu
yang menarik buat saya pada hari ini. Untuk status FB teman saya itu, saya
memberi komentar perihal angkanya yang menurun namun semangat jangan menurun,
kata saya. Saya katakan, “Tetap meningkat semangat kita, Pak,” kata saya. Kebetulan saya memang perlu memompa
semangat, khususnya pada hari ini.
Sejak hari ini hingga
dua hari ke depan, saya dan teman-teman di manajemen YDM akan mengikuti
pendampingan (coaching) Yayasan dari KPI (Kualita Pendidikan Indonesia)
Surabaya Ini program Yayasan yang sudah tertunda lama, sejak berkecamuknya
covid-19 di negeri ini. Jadwal yang sudah disusun dan disepakati dua pihak sejak
satu tahun yang lalu selalu tertunda. Waktu berjalan terus sementara kegiatan
yang biayanya cukup besar itu tidak dapat terlaksana. Alasannya yang corona
yang membuat merana. Banyak kerja terkendala.
Sepekan yang lalu
disepakati hari ini akan dimulai kegiatan pendampingan itu. Ya, hari ini. Hari
Kamis tanggal dan bulan seperti disebut di atas. Tentu saja ini memerlukan
semangat stamina yang tinggi. Teman-teman saya bersama pimpinan unit (sekolah:
TK, SD dan SMP IT Darul Mukmin) tentu juga wajib bersemangat di tengah corona
yang belum reda. Kegiatannya disepakati dengan tatap muka. Artinya akan
menerapkan protokoler kesehatan yang ketat. Lebih dari satu hari berpenampilan
ala petugas rumah sakit, tentu saja tidak mudah. Tapi itu tadi, semangat perlu
dipompa.
Alhamdulillah, dari
pagi hingga sore di hari pertama ini kegiatan pendampingan berjalan dengan
baik. Semua peserta mengikuti dengan penuh gairah. Bersemangat. Dua narasumber,
Dr. Sohibul Qishom dan Dr. Kholid dari KPI mampu membuat suasana tetap
bergairah dalam menyampaikan materi. Sebagai peserta dengan usia sesenja saya,
hanya semangat itulah yang saya pasang agar saya juga dapat ikut bergairah
bersama mereka.
Sungguh, semangat angka
4321 itu cukup membuat saya mampu mengikuti kegiatannya. Bagus juga teman saya
pagi-pagi membuat status dengan angka menurun berurut dari atas ke bawah. Tapi saya
memberikan komentar dengan mengatakan angka menurun tapi semangat menaik.***

Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Beri Komentar